Jika berbicara tentang sebuah bangunan ataupun lingkungan buatan tentunya kita akan mengenal dengan namanya Arsitek dan juga Desainer Interior. Banyak yang mengatakan bahwa Arsitek itu sudah pasti Desainer Interior. Namun, diantara keduanya terdapat perbedaan mencolok antara Arsitek dan Desainer Interior.
Adapun tugas dari seorang Arsitek adalah membuat perencanaan lingkungan buatan yang akan dibangun dengan melibatkan elemen interior dan eksterior dari suatu bangunan. Dimana seorang Arsitek harus mengetahui dan menghitung kebiasaan, kekuatan, anggaran serta kebutuhan penggunanya. Disini Arsitek akan memikirkan elemen eksterior berupa tampak luar dari suatu bangunan sambil memikirkan suasana didalam bangunan yang ia bangunan.
Sedangkan tugas dari seorang Desainer Interior adalah menambah nilai estetika dari bagian interior suatu bangunan. Mereka memiliki cita rasa serta pengetahuan yang baik seputar kebiasaan penggunan dan bahan-bahan yang biasa digunakan untuk membuat suasana interior menjadi lebih nyaman serta menarik, seperti furnitur, elemen dekoratif, cat, dll.
Jadi apakah saya harus memilih Arsitek atau Desainer Interior ?
Jika anda telah memiliki struktur yang dibangun dan mencari seseorang yang mampu mendekorasi, maka sebaiknya anda memilih seorang Desainer Interior. Sementara jika anda ingin merombak dan membangun kembali struktur, pilihlah seorang Arsitek.
Namun jika ingin membangun bangunan dari awal, disarankan untuk mengkombinasikan Arsitek dan Desainer Interior untuk mendapatkan hasil terbaik.
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon